Cemilan, kudapan atau lazim disebut sebagai makanan selingan adalah makanan ringan yang diberikan di sela-sela jam makan makanan utama. Yang perlu diperhatikan adalah isi cemilan anak, tentunya yang sehat dan bermanfaat untuk anak; sehingga, mengemil, atau memberikan cemilan bukan merupakan sesuatu kebiasaan yang buruk untuk dilakukan.
Pada dasarnya cemilan bila diberikan secara tepat dan sehat, cemilan dapat berfungsi untuk mencukupi asupan nutrisi harian anak-anak dari berbagai usia.
Apalagi dengan kondisi kapasitas perut anak yang masih kecil, seringkali tidak mendapatkan asupan kalori dan nutrisi yang optimal pada saat makan pagi, siang malam – anak terutama batita membutuhkan asupan dalam porsi kecil/sedikit tapi lebih sering.
Sehingga sangatlah ideal bila anak batita makan sampai lima atau enam kali sehari, di mana dua sampai tiga kalinya adalah makanan selingan atau cemilan di sela-sela waktu makan utama mendapatkan nutrisi yang mereka butuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.
Apalagi bila anak mulai sekolah, rata-rata mereka membutuhkan energi yang lebih besar untuk ativitasnya disbanding tubuh anak yang kecil, sehingga tidak perlu merasa kaget atau kuatir bila napsu makan anak tiba-tiba melonjak bahkan anak sering minta cemilan.
Aturan pemberian cemilan atau makanan selingan
• Berikan antara waktu makan.
Cemilan idealnya diberikan setiap 3-4 jam setelah makan makanan utama di mana anak mulai merasa lapar bukan karena hanya memuaskan hasrat lapar mata. Hindari memberikan cemilan mendekati makan utama.
• Memiliki nilai nutrisi sebagai tambahan asupan nutrisi harian
Idealnya batita mendapatkan 25% asupan kalori hariannya dari cemilan. Cemilan dapat menjadi penambah kekurangan nutrisi dan menjadi pengganti makanan dan nutrisi yang didapatkan pada saat sarapan, makan siang dan makan malam.
Cemilan bisa juga sebagai sarana pengenalan makanan baru tanpa tekanan karena dilakukan di luar jam makan utama.
• Berikan cemilan dengan porsi yang sesuai dengan usia anak
Saran para ahli gizi idealnya cemilan diberikan 1 sendok makan per usia anak – jadi jika anak usia 3 tahun cemilan yang diberikan sebanyak 3 sendok makan, hal ini isa ditambah atau dikurangi menyesuaikan rasa alapar anak. Yang perlu diingat jangan memberikan cemilan terlalu banyak yang bisa menurukan nafsu makan saat makan utama.
• Hati-hati dengan makanan yang menyebabkan tersedak
Beberapa cemilan bisa menyebabkan tersedak bagi anak di bawah 3 tahun yang belum mampu mengunyah dan menelan dengan sempurna, maka perlu dihindari pemberian permen, popcorn, kacang-kacangan. Bila ingin memberikan cemilan yan besar hendaknya dipotong kecil-kecil seukuran genggamannya atau seukura gigitannya sehingga meminimalkan resiko tersedak.
Tips pemberian cemilan atau makanan selingan
• Jangan melarang anak untuk mengemil sama sekali
Biasanya anak-anak selalui main ambil makanan yang ada di meja makan atau di kulkas. Jadi selalupastikan makanan yang ada di meja makan atau kulkas yang dapat dengan mudah dijangkau anak-anak itu meruakan cemiln sehat, bukan permen atau makanan ringan pasaran.
• Sediakan cemilan bervariasi
Cemilan yang diseikan perlu bervariasi baik dari segi resep makanannya taupun cara penyajuannya, bila perlu ajak anak untuk berkreasi membuat cemilannya, misal ajak anak untuk membuat sate buah2an dengan anak menusukkan buah-buahannya sendiri ke tusuk sate yang telah kita sediakan atau isi botol isi ulang dengan youghurt atau saus salad bisa juga mayonese sehingga anak bisa menghias makanan mereka sendiri atau bisa juga ajak anak membuat dekorasi kue-kue kesukaannya
• Berikan contoh pada anak
Anak adalah peniru ulung, maka sebagai orang tua erlu hati-hati untuk mengkonsumsi cemiannya. Bila ingin anak mengemil makanan sehat berilah contoh memakan makanan sehat sambi mengajak anak-anak makan makanan sehat pula.
• Tawarkan pilihan dari kelompok yang sama
Misalnya ingin jeruk atau apel atau ingin agar-agar coklat atau pudding susu. Jangan tawarkan donat atau apel, karena kebanyakan anak pasti memilih donat daripada apel.
• Jangan menyerah bila anak terlalu memilih
Bila anak enggnmakan emilan, jangan terlalu dipaksa. Tawarkan porsi kecil dulu atau ajak anak untuk berkreasi membuat cemilannya.
Bila anak tetap tidak suka ganti dengan variasi lainnya kemudian bebrapa saat kemudian berikan kembali.
Kalaupun anak tidak suka, tidak masalah karena anak juga manusia biasa punya rasa untuk memilih jenis makanan yang disukainya tentunya dengan kita biasakan dengan mengarahkan ke makanan yang sehat dan bergizi.
Memilih jenis cemilan
Jangan biarkan ank memilih jenis cemilannya sendiri, walaupun mengemil adalah kebiasaan yang baik untuk anak. Banyak kecenderungan sebagian besar cemilan untuk anak-anak terutama cemilan instant atau cemilankemasan adalah cemilan yang tidak baik atau tidak bergizi.
Atau bila anak dibiarkan memilh sendiri jenis cemilannyaada kecenderungan akan makanan yang manis-manis dengan zat pemanis buatan dan kadar lemak yang tingga, ataugorengan dan makanan gurih lain yang kandungan
lemak dan garamnya tinggi.
Pilih jenis bahan makanan yang dapat memuaskan rasa lapar anak yang bisa memberikan asupan energi dan nutrisi yang penting bagi tubuh.
Berapa jenis bahan dasar yang disarankan untukmembuat cemilan
- Gandum/Sereal (whole-grain), yang mengandung karbohidrat kompleks dan serat tinggi, yang dapat memberikan asupan energi dalam jangka waktu yang cukup lama.
- Sayur dan buah-buahan, sayur dan buah-buahan bila kita makan perut terasa penuh tanpa menambah lemak dan hanya sedikit kalori, di samping itu juga mengandung vitamin, mineral, serat dan nutrisi
- Kacang-kacangan dan biji-bijian., merupakan sumber protein yang baik,
yang dapat membuat perut kenyang lebih lama. Walaupun beremak tetapi pada kacang-kacangan dan biji-bijian merupakan monounsaturated fat -), suatu jenis lemak yang baik bagi tubuh, kandungan krbohidratnya jugatinggimaka jangan terlalubanyakmengkonsumsi cemilan jenis ini supaya makanan utamanya tidak terganggu.
- Produk susu, terdiri dari Keju, yogurt dan produk yang mengandung susu lain merupakan sumber kalsium, protein dannutrisi lainnya termasuk lemak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar